BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Sontoloyo

Sontoloyo. Info sangat penting tentang Sontoloyo. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Sontoloyo

"Coba sampeyan periksa lagi STNK saya itu", pinta teman saya pada petugas yang memeriksanya itu. "Ndak ada masalah pak. SIM dan STNK ini masih lama masa berlakunya", jawab si petugas. Lalu teman saya menunjuk pada plat nomor polisi sepeda motornya. "Coba sampeyan cocokkan nomor di STNK dengan nomor yang ada di plat itu". Polisi muda itu segera melakukan apa yang diminta oleh teman saya. Sejenak jidatnya jadi berkerut. “Iya pak, nomornya ndak sama. Koq bisa begini pak?” "Lain kali, kalau lagi razia, sebagai petugas, sampeyan harus lebih teliti melakukan pemeriksaan. Masa’ sampeyan suruh saya jalan begitu saja, padahal ada yang ndak beres. Kenapa nomornya ndak sama, tanya sama atasan sampeyan. Sudah satu tahun lebih saya mengurus STNK ini dan selama itu juga STNK ini belum diganti. Sampeyan bisa menahan saya, tapi atasan sampeyan yang akan menanggung akibatnya", jawab teman saya sok berwibawa. Singkat cerita, teman saya dan sepeda motornya tidak ditahan. Selamat karena alasan yang aneh. Sebenarnya sepeda motor itu dulu dibelinya dari dealer di kota lain. STNK-nya pun menggunakan STNK kota itu. Berhubung dia tidak tinggal di kota itu, dia mengurus penggantiannya sesuai dengan tempat tinggalnya sekarang. Memang sudah setahun lebih dia menunggu STNK baru yang sudah diurusnya itu. Yang pertama datang adalah plat nomor sepeda motor. Langsung dipasangnya. Ndak masalah, kata petugas. STNK masih dalam proses. Akibat belum ada STNK yang baru, teman saya itu terpaksa membayar pajak sepeda motornya pada dispenda kota asal sepeda motor itu. Lalu apa masalahnya? Masalahnya dia ingin membayar pajak untuk daerah tempat tinggalnya. "Wong saya tinggal di kota B, ngapain saya bayar pajak untuk kota A?", gerutunya. Akhirnya dia nekat, menulis surat ke Polres, mengadukan Polsek di tempatnya yang menurutnya tidak becus mengurus selembar STNK. Tahu apa yang terjadi? Petugas yang mengurus STNK-nya itu datang ke rumahnya. Dia bilang keberatan karena teman saya itu mengadukan masalah itu ke Polres. Kontan teman saya jadi naik darah. "Kalau seandainya bapak becus mengurus STNK itu, saya ndak akan mengirim surat itu. Masa’ untuk mengurus selembar kertas seperti harus menunggu sampai satu tahun lebih. Apa lagi menyelesaikan pekerjaan yang lain. Bapak tahu ndak, gara-gara STNK itu saya jadi ndak bisa menyumbang pajak untuk kota ini. Padahal itu kewajiban saya. Aneh, mau membayar kewajiban aja koq susahnya minta ampun. Apalagi untuk menuntut hak". Saat melakukan kegiatan blogging, apa yang saya kerjakan ketika tidak sedang menulis posting? Jawabannya, mungkin sekedar utak-atik tampilan beberapa blog yang saya kelola, tapi yang lebih sering justru ber-blog walking ria. Jalan-jalan dan mampir ke blognya teman-teman sekaligus meninggalkan komentar pada posting yang selesai saya baca. Menulis komentar atau menulis posting itu kan hampir mirip. Bedanya kalau komentar itu lebih ringkas dibanding posting. Tapi saya pernah menjumpai sebuah komentar yang malah lebih panjang dari pada posting yang dikomentari. Perbedaan yang lain misalnya, kalau menulis posting biasanya untuk blog kita sendiri kecuali kita jadi kontributor pada blog atau situs lain, sedangkan kalau menulis komentar biasanya kita lakukan di blognya orang lain kecuali saat kita membalas komentar pada posting di blog kita. Lalu apa keuntungan blog walking dan berkomentar di blognya orang lain? Wow.., buanyak buanget. Salah satunya, ini yang kedengarannya klise, menjalin silaturahmi atau keakraban sesama blogger. Disamping itu, dengan blog walking kita akan ikut mengetahui hal-hal baru yang sudah lebih dulu diketahui oleh blogger lain yang dituliskannya pada posting mereka. Mereka yang cari info baru itu lalu membuat reportasenya dan kita tinggal membacanya saja. Enak, kan. Wekekeke….


Powered By : Blogger